Bro, siapa sih yang gak pengen tampil kece sehari-hari? Secuek-cueknya lo sebagai pria, keinginan untuk tampil baik itu tetap ada. Apalagi jika lo beraktivitas di bidang pekerjaan yang menuntut penampilan baik.
Sebenarnya, berpenampilan baik itu gak hanya soal tuntutan kerjaan bro.
Ketika lo tampil baik dan keren, lo bisa memberikan impresi yang baik pada orang-orang di sekitar lo atau lawan bicara lo. Hal ini akan mempermulus apa yang lo inginkan dari mereka (misal: melancarkan jalan menggebet wanita idaman lo).
Lo bisa baca di artikel ini untuk mengetahui pentingnya penampilan yang baik. Sebagai catatan, penampilan baik itu bukan selalu penampilan ala pria-pria Eropa yang berjas, berdasi, dan bersepatu kulit ya 🙂
Penampilan fisik yang baik salah satunya dipengaruhi banget oleh gaya berpakaian lo. Namun, kendala yang sering kita alami untuk tampil gaya adalah budget alias duit. Benar gak?
Nah simak beberapa cara di bawah ini agar lo bisa tampil stylish tanpa membuat lo cepat bokek!
1. Tentukan Signature Style Lo
Nah ini penting bro. Apa sih yang dimaksud dengan signature style alias gaya andalan?
Basically, lo perlu menentukan apakah sehari-harinya lo ingin menggunakan gaya formal, kasual, atau semi-formal. Hal ini bakal mempengaruhi pengeluaran belanja pakaian yang perlu menjadi fokus lo.
Contohnya begini. Mas Kulin beberapa kali bekerja di perusahaan Startup yang gaya pakaiannya bebas, bahkan cenderung kasual. Kebetulan juga Mas Kulin memang kurang suka menggunakan kemeja lengan panjang karena membuat gerah.
Nah, gaya favorit Mas Kulin adalah kasual. Jadi Mas Kulin gak perlu repot-repot mencari kemeja atau menyisihkan uang untuk sering membeli kemeja formal yang sedang diskon.
Ngapain buang banyak uang untuk investasi pakaian yang jarang lo gunakan, bukan?
(catatan: bukan berarti lo sama sekali ga perlu memiliki pakaian dari jenis gaya yang lain ya. Kan gak lucu kalau lo penggemar gaya kasual tapi gak punya kemeja untuk hadir di acara kondangan teman, misalnya).
Cek juga: Inspirasi Gaya Simple Keren untuk Pria dengan Style Casual!
2. Gunakan Pakaian yang Sesuai Bentuk Tubuh
Ini penting banget agar lo tidak belanja jenis pakaian yang malah membuat lo tampak lebih buruk di mata orang lain
Selain itu, banyak terjadi salah kaprah di kalangan pria tentang jenis dan bentuk pakaian yang benar sesuai bentuk tubuh.
Jangan sampai lo terjebak mitos yang bikin sesat, seperti gunakan pakaian oversized untuk menyembunyikan badan yang gemuk. Atau, gunakan skinny jeans untuk menyesuaikan dengan kaki lo bagi si kurus. Duh, itu semua akan makin menonjolkan bentuk tubuh kurus atau gemuk lo bro.
Di bawah ini ada beberapa artikel yang bisa membantu lo memilih jenis pakaian yang pas:
- Cara Berpakaian yang Benar bagi Pria Kurus agar Terlihat Berisi
- Cara Berpakaian Pria Gemuk agar Terlihat Keren
- 15 Kesalahan Berpakaian Pria yang Sering Bikin Gagal Keren!
3. Gunakan Outerwear untuk Tampil Stylish
Jika lo takut tampil membosankan, maka outerwear adalah solusinya.
Outerwear atau pakaian luaran yang menutupi baju utama (kaos dan kemeja) sering dijadikan sebagai fashion item yang menambah kombinasi gaya yang mungkin lo peroleh dari berbagai baju yang lo miliki.
Contoh outerwear yang cocok digunakan dalam gaya sehari-hari adalah jas, blazer, hoodie, jaket parka, sweater, dan sebagainya.
Investasikan pengeluaran kebutuhan pakaian lo untuk membeli setidaknya satu jenis outerwear yang berkualitas baik. Jadi, outerwear tersebut bisa digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama, hingga bertahun-tahun.
Sampai sekarang, Mas Kulin masih memiliki jaket hoodie hitam yang gw beli sekitar tiga tahun lalu. Jaket tersebut bisa gw kombinasikan dengan kaos bermacam warna yang gw punya, lalu kadang gw pakai dengan full zip, half zip, atau unzip sama sekali. Lumayan buat nambah variasi gaya, kan?
Cek juga: Berbagai Jenis Jaket Pria Keren Masa Kini yang Wajib Lo Ketahui!
4. Bongkar Isi Lemari
Beberapa waktu yang lalu ketika pindahan kos, Mas Kulin sempat membongkar isi lemari baju untuk mengepak pakaian sekaligus memisahkan yang sudah tidak akan digunakan.
Gw lumayan senang juga ketika ketemu dengan celana jeans warna biru gelap yang ternyata belum pernah gw pakai. Sebenarnya gw sudah punya rencana untuk membeli celana berwarna sama lho, jadinya gw berhasil save money karena menemukan celana tersebut.
Coba deh bro, lo juga luangkan waktu untuk membereskan isi lemari baju lo.
Siapa tahu kan ketemu pakaian yang.belum atau jarang lo gunakan tapi bisa lo pakai untuk dijadikan fashion item andalan sehari-hari. Lo bakal hemat duit banget!
Oh ya, lo bisa juga ‘bongkar’ lemari pakaian bokap dan saudara laki-laki (kalau diperbolehkan). Siapa tahu ada pakaian yang mereka sudah gak pakai lagi dan lo boleh menta dengan gratis :p Jadi makin hemat, kan?
5. Lakukan DIY pada Pakaian yang Lo Punya
DIY di sini bukan Daerah Istimewa Yogyakarta ya, tapi swakarya alias Do-It-Yourself.
Mungkin lo pernah mendengar atau melihat video Youtube tentang cara membuat sendiri ripped jeans, cara membuat vest keren dari jaket denim, dan sebagainya. Modifikasi pakaian yang lo miliki akan membuat lo lebih hemat sekaligus seru karena lo bisa berkreasi sendiri.
Mas Kulin sendiri bukan tipe yang suka praktek DIY, jadi mungkin lo akan jarang menemukan artikel DIY di blog ini. Maaf ya :p
Ketika lo melakukan modifikasi pada pakaian yang lo miliki, sebaiknya gunakan pakaian yang gak akan lo pakai lagi. Modifikasi DIY biasanya bersifat permanen, jadi jangan sampe lo menyesal menggunting celana jeans Levi’s seharga 1 juta cuman untuk coba-coba bikin ripped jeans sendiri ya.
Cek juga: Berbagai Jenis Celana Pria Jaman Now untuk Inspirasi Gaya Lo!
6. Rajin Menyemir Sepatu Kulit
Jika lo memiliki sepatu kulit sebagai salah satu bagian gaya andalan lo, maka merawatnya baik-baik sudah menjadi wajib hukumnya.
Supaya sepatu kulit lo memiliki warna yang terjaga (gak pudar) dan bahkan berkilau, lo perlu rajin menyemir sepatu kulit tersebut bro. Penyemiran sepatu kulit yang normal bisa dilakukan antara seminggu hingga dua minggu sekali jika sering dipakai.
Jika sepatu lo kotor, maka segera bersihkan agar kotoran tidak menumpuk.
Ada baiknya lo memiliki dua pasang sepatu kulit jika lo tipe yang sering memakai sepatu kulit ke mana-mana. Jadi jika kotor dan harus dibersihkan atau perlu disemir, maka lo punya cadangan untuk dipakai pergi.
Cek juga: Cara Menyemir Sepatu Kulit yang Benar agar Terlihat Mengkilap
7. Ikuti Flash Sale
Cobalah untuk rajin nongkronin media sosial brand atau toko favorit lo.
Siapa tahu mereka mendadak mengadakan flash sale atau diskon besar yang menguntungkan banget. Cara ini juga sebenarnya dapat digunakan untuk membeli barang elektronik, asal lo tidak terlalu masalah dengan varian yang sudah agak lewat masanya.
Selain diskon gede-gedean, lo bisa juga mengecek benefit lain.
Sebagai contoh, situs e-commerce kadang suka memberikan voucher belanja atau gratis ongkos kirim asal lo memenuhi syarat dan ketentuan mereka. Atau, kadang-kadang mereka mengeluarkan kuis dan giveaway di media sosial mereka.
Yah boleh bro dicoba. Lumayan kan jadi lebih hemat kalau lo berhasil memanfaatkan berbagai keuntungan tersebut.
Cek juga: Cara Mudah Menemukan Produk Fashion Pria yang Sedang Diskon!
8. Manfaatkan Bonus
Apakah lo termasuk yang jarang belanja keperluan fashion?
Kalau jawabannya iya, maka momen yang paling tepat untuk meningkatkan gaya lo adalah saat mendapakatkan bonus, THR, atau promosi yang diiringi kenaikan gaji. Belanja di momen ini justru akan lebih hemat karena lo menggunakan uang di luar pemasukan normal.
Selain tidak mengganggu arus kas sehari-hari, membeli pakaian baru pada saat momen khusus akan membantu meningkatkan semangat diri sekaligus sebagai bentuk selebrasi kecil-kecilan.
Jika lo jarang gonta-ganti pakaian, maka mata orang-orang yang biasa beraktivitas bersama lo pasti akan terkejut dan kagum saat lo menggunakan pakaian baru.
Jangan lupa untuk selalu menyisihkan bonus ke dalam rekening tabungan yah bro.
Cek juga: Cara Mengelola THR atau Bonus dengan Bijak agar Gak Tekor!
9. Beli yang Bekas Pakai
Barang-barang bekas itu gak selalu jelek lho bro, tergantung siapa pemilik sebelumnya.
Barang bekas atau istilah jaman now -nya adalah preloved goods memiliki harga yang jauh lebih murah dibandingkan saat beli baru. Jika lo tipe yang gak suka barang branded karena harganya mahal, maka beli yang bekas merupakan alternatif murah yang terbaik.
Lo bisa mencari pakaian dan aksesoris bekas ini di situs online, atau coba cari dari teman lo yang terpercaya. Jangan sampai lo beli yang rusak (kecuali mau lo pakai untuk DIY, atau bisa lo perbaiki sendiri).
10. Beli Barang Asli
Kalau kita berbicara soal barang elektronik, maka kebanyakan orang akan setuju bahwa membeli yang original lebih baik dan aman daripada beli yang palsu.
Lalu, bagaimana dengan pakaian dan aksesoris?
Perbedaan barang yang asli dan palsu terletak pada kualitasnya. Apakah lo lebih memilih membeli sneaker Adidas asli yang solnya awet hingga 4 tahun seharga Rp 1 juta, atau Adidas palsu yang solnya cepat lepas dalam waktu kurang dari setahun seharga Rp 300 ribu?
Ketika lo membeli barang yang palsu dan kualitasnya buruk, dalam jangka pendek lo akan kembali membeli barang yang sama berkali-kali.
Hasilnya bukan hemat bro. Lo malah jadi lebih tekor :p
Cek juga: Cara Membedakan Parfum Asli dari yang Palsu!
11. Beli Pakaian di Luar Musimnya
Pakaian merupakan salah satu jenis kebutuhan manusia yang biasanya dikeluarkan sesuai musimnya, terutama pakaian-pakaian branded.
Ketika lo membeli pakaian yang sedang in (misalnya membeli summer collection saat musim panas – iya, disetarakan dengan kondisi luar negeri maksudnya), maka harganya cenderung mahal.
Ada permintaan, ada harga. Ketika banyak yang mencari, harganya juga akan mahal.
Jika lo memang sudah mengincar pakaian branded tertentu, maka belilah di luar musimnya atau ketika persediaan sudah menipis. Beberapa toko menerapkan harga diskon atau menurunkan harga pakaian mereka yang sudah gak musimnya atau yang sudah mau habis persediaannya.
12. Rawat Jeans dengan Benar
Apapun gaya andalan lo, hampir semua pria perlu memiliki celana jeans untuk momen tertentu.
Celana jeans, atau pakaian lain yang memiliki bahan denim, memiliki cara perawatan yang agak berbeda dari bahan pakaian lain yang umum seperti katun.
Ketika lo tidak merawat dan menggunakannya dengan benar, jeans yang lo miliki akan cepat rusak. Contohnya, celana jeans lo warnanya akan cepat pudar, luntur, atau melar.
Salah satu trik umum dalam merawat jeans adalah tidak mencucinya terlalu sering.
Pastikan agar lo merawat dengan baik jeans yang lo miliki. Jeans dapat digunakan dalam banyak kombinasi pakaian, sehingga lo tidak perlu membeli dan memiliki terlalu banyak jeans. Asal jeans yang lo miliki terjaga baik, gak perlu keluar uang untuk beli yang baru donk.
Cek juga: Panduan Merawat dan Mencuci Celana Jeans Agar Tidak Melar dan Luntur!
13. Ajak Teman untuk Belanja
Belanja keperluan pakaian itu kadang lebih enak kalau ada temannya sih bro. Apalagi kalau yang mengerti style, jadi lo bisa dapat masukan untuk mencari pakaian yang pas buat lo.
Namun, ada hal yang perlu lo perhatikan supaya membawa teman belanja dapat membantu lo berhemat.
Pertama, pastikan agar teman yang lo bawa belanja harus yang bisa ikut menjaga keinginan belanja berlebihan. Kalau teman lo tipe yang punya shopping impulsiveness (alias mudah tergoda belanja barang hanya karena barangnya lucu, ada diskon, dan sebagainya), maka jangan ikut dibawa deh.
Nanti lo ikut tertular untuk belanja barang yang sebenarnya gak lo perlukan bro 🙁
Kedua, akan lebih baik kalau dia bisa diajak untuk membeli pakaian yang didiskon paketan. Beberapa toko suka mengadakan diskon dengan tipe ‘Buy 1 Get 1’ atau semacamnya.
Jika dia sedang mencari pakaian yang setipe dengan lo, kalian bisa beli bareng agar harga per orangnya menjadi lebih murah
14. Tukar Pakaian dengan Teman
Apakah lo punya sohib dekat yang ukuran dan bentuk badannya mirip-mirip dengan lo?
Kalau iya, maka lo bisa iseng janjian tukeran beberapa koleksi pakaian dan outerwear yang lo miliki dengan dia. Lumayan kan jadi ada variasi gaya baru yang bisa lo coba tanpa mengeluarkan uang.
Mas Kulin lebih menyarankan trik ini hanya digunakan untuk outerwear daripada kaos atau kemeja sih. Kalau mau tukar kaos dan kemeja, pastikan sudah dicuci bersih dulu ya.
Alternatif lain, lo bisa juga melakukan pertukaran ini dengan saudara lo yang mungkin lo yakin apik dalam merawat pakaian mereka.
15. Beli Sesuai Kebutuhan
Beli barang saat diskon bukan berarti lo lebih hemat.
Lho, kok kesannya bertentangan dengan beberapa poin sebelumnya ya? Sebenarnya gak juga bro, tergantung apakah lo benar-benar butuh pakaian tersebut. Poin ini sebenarnya merupakan penegasan dari berbagai poin yang sudah diutarakan sebelumnya.
Contohnya bro, lo ke mana-mana pakai kaos (termasuk untuk kerja juga). Lo sudah punya 2 buah kemeja yang siap digunakan untuk ke acara resmi.
Nah, perlukah lo membeli 3 buah kemeja yang sedang didiskon dari Rp 400 ribu menjadi Rp 300 ribu, padahal gak akan lo pakai juga?
Jika lo tetap beli dan akhirnya hanya dipakai sekali, atau tidak digunakan sama sekali, maka lo bukannya hemat Rp 100 ribu. Lo justru rugi Rp 300 ribu per potong kemeja yang lo beli bro, karena lo sebenarnya gak butuh. 🙂
Cek juga: Tips Keuangan yang Mudah Diterapkan dan Perlu Diketahui Pria Milenial!
16. Gunakan Topi
Salah satu aksesoris untuk pria yang paling murah dan terjangkau adalah topi.
Yup, topi bisa membuat penampilan makin gaya. Modal yang perlu lo keluarkan untuk beli topi snapback standar juga tidak lebih dari beberapa puluh ribuan bro.
Ada beberapa tipe topi yang umum dipakai bepergian atau tempat kerja (kecuali tempat kerja lo menganut dresscode formal seperti bank), yaitu topi fedora, topi kupluk alias beanies, dan topi snapback
Lo bisa klik link di bawah ini untuk mengetahui berbagai jenis topi pria ya.
Cek juga: Inpirasi Berbagai Jenis Topi Pria Masa Kini
Nah itulah beberapa cara agar lo bisa tampil gaya dengan tetap hemat duit.
Jika lo punya pengalaman lain yang bisa membantu tampil stylish tanpa bikin bokek, silahkan bagikan di kolom komentar di bawah. Blog Mas Kulin dikhususkan untuk membahas seputar dunia gaya hidup pria kasual dan praktis.
Pastikan untuk mengecek cara mudah tampil keren sehari-hari ya. Pastinya, maskulin banget bro!
Kalo gue sendiri gayanya hampir sama kayak mas, simpel. Gue kadang bahkan pake kaos sleeveless di kantor, hahaha. Anaknya nggak tahan gerah dan cukup tahan dingin dibanding temen-temen gue. Dan suka pake pakaian body fit.
Wah keren banget mas pake kaos sleeveless ke kantor. Di tempat gw gak ada yang pakai sleeveless, kecuali ditutup lagi sama outerwear.
Yup sudah mantap mas pakai body fit. Keep stylish on budget 🙂
boleh di cobah
boleh dipraktekin dan dishare ke teman-teman lain 🙂 Tengkyu bro.
Oh ya, silakan coba cek juga artikel serupa tentang cara tampil keren dengan mudah ya.
Yg pic pertama jaketnya model apa tuh?
Itu model jaket harrington bro 🙂
Bener min Yg 1. Tentukan Signature Style Lo itu jaket harrington?
Iyap bener bro, itu jaket harrington. Bisa coba googling buat lihat bentuk jaketnya, kaya begitu. Gw juga punya jaket harrington warna merah, bentuknya seperti itu 🙂
artikel yang sangat bermanfaat untuk bikin saya tetap hemat nih, terima kasih penjelasannya admin
Sama-sama bro. Btw kalau mau makin hemat, lo bisa coba cek juga artikel manajemen keuangan untuk milenial di sini ya.
Oh ini bagus banget tipsnya. Saya bisa bagikan ke teman saya?
Boleh donk sis. Kasih juga link blog ini sekalian ya 🙂 Cek juga artikel lain yang berguna, misalnya tentang kombinasi warna pakaian pria yang pas di sini.