Bicara soal grooming memang lebih sulit dibandingkan fashion buat pria.
Ada banyak daerah tubuh kita yang lebih jarang diperhatikan dengan anggapan konyol seperti ‘gak cowok banget’ atau ‘pria maskulin tidak perlu terlalu peduli perawatan tubuhnya’.
Contoh area grooming yang jarang dibahas adalah penggunaan skincare untuk menjaga kulit lo serta perawatan tubuh di daerah yang privat.
Salah satu pembahasan tentang daerah privat yang mau gw angkat kali ini adalah seputar cara mencukur bulu kemaluan pria, yang kadang disebut sebagai bulu jembut.
Berhubung topik kali ini seputar daerah privat kita, gambar-gambar yang digunakan tentu gak bisa terang-terangan menampilkan area tersebut ya.
Nanti blog gw bisa terkena internet positif 🙂
Manfaat Mencukur Rambut Kemaluan bagi Pria
Barangkali sebagian di antara lo ada yang bertanya-tanya, ngapain sih repot-repot mencukur bulu kemaluan? Emangnya mau dicukur dengan gaya spiky dan dikasih gel supaya kelihatan lebih gaya?
Secara teori bisa saja sih, tapi sebenarnya ada manfaat umum yang bisa lo peroleh dengan merapikan ‘hutan’ di sekitar daerah kemaluan lo:
1. Mengurangi Potensi Bau Tidak Sedap
Apakah lo sadar bahwa rambut kemaluan yang terlalu lebat dapat menjadi sarang yang nyaman bagi bakteri dan jamur berkembangbiak?
Semakin lebat ‘hutan’ lo, semakin mudah juga daerah tersebut menjadi lembab karena keringat (apalagi jika lo sering berolahraga atau melakukan kegiatan fisik).
Jika demikian, maka lebih baik lo pertimbangkan untuk mencukur atau menggunduli ‘hutan’ lo secara rutin bro.
Kemungkinan daerah tersebut menimbulkan bau tidak sedap lumayan tinggi lho.
2. Terlihat Lebih Besar
Rambut kemaluan yang dicukur rapih atau bahkan gundul juga punya keuntungan dari sisi seksual.
Si ‘adik’ akan terlihat lebih besar karena (hampir) tidak tertutupi oleh rambut kemaluan di sekitarnya.
Hal ini tentu bisa semakin menambah kepercayaan diri lo sebagai pria dan membuat pasangan lo semakin ‘ngiler’ melihatnya.
Yah lumayan kan bro daripada repot-repot memakai obat pembesar penis yang gak jelas tingkat keberhasilannya.
3. (Mungkin) Lebih Menarik Dilihat
Sebagian orang merasa lebih senang melihat area selangkangan yang rapi atau gundul.
Hal ini sifatnya memang subjektif sekali. Jika lo sendiri merasa area si ‘anu’ lebih menarik tanpa perlindungan ‘hutan’ di sekitarnya, ya go for it bro.
Ada juga faktor jijik dari pasangan saat melihat ‘hutan’ yang terlalu lebat sih.
Kalau kasusnya seperti itu, sebaiknya lo semakin mempertimbangkan untuk mulai mencukur dan menggunduli ‘hutan’ lo bro.
Cek juga: Kesalahan Grooming yang Membuat Pria Terlihat Kurang Menarik!
Cara Mencukur Bulu Kemaluan Pria
Sebenarnya mencukur sendiri rambut kemaluan lo tidaklah sulit kok bro.
Persiapan yang perlu lo lakukan juga cukup sedikit dan cepat dibandingkan saat mencukur rambut sendiri.
Silakan ikuti langsung langkah-langkah di bawah ini untuk menjadi seorang master pencukur rambut kemaluan pria:
1. Mandi Air Hangat
Sebagai persiapan, lo bisa mandi singkat dulu agar rambut kemaluan menjadi basah dan lebih mudah untuk dicukur.
Kalaupun gak mandi, setidaknya basahi bagian ‘hutan’ lo dengan air hangat.
Oh ya, kalau lo hanya berniat untuk mencukur sedikit atau setengah ‘hutan’ lo dengan gunting, maka lo masih bisa mencukurnya dalam keadaan kering.
Gw pernah melakukannya dan kondisi yang kering tidak membuat gw kesulitan untuk memangkas sebagian ‘hutan’ tersebut.
Cek juga: Tips Mudah Menata Rambut Sendiri Biar Keren untuk Pria!
2. Siapkan Tempat
Ada beberapa tempat yang bisa lo gunakan untuk mencukur bulu kemaluan dengan mudah.
Yang paling umum sebenarnya di kamar mandi, namun lo perlu berhati-hati untuk membuang sisa cukuran agar tidak sampai membuat saluran pembuangan air mampet.
Lo juga bisa mencukur di kamar atau tempat tidur.
Pastikan membawa alas seperti kertas koran dan siapkan tempat sampah di dekat lo untuk membuang ‘hutan’ yang dicukur tersebut.
Oh ya, jangan lupa untuk memastikan kamar atau kamar mandi sudah terkunci karena kegiatan ini merupakan kegiatan privat.
3. Siapkan Alat untuk Mencukur Rambut Kemaluan
Ada dua alat cukur yang umum digunakan: gunting dan alat cukur (yang bisa dipakai untuk beard shaving).
Untuk jenis gunting yang dipakai akan tergantung dari seniat apa lo ingin mencukur rambut kemaluan lo.
Kalau hanya ingin mencukur dan merapikan seadanya (memotong agak pendek saja), gunting biasa seperti gunting rambut atau kertas masih bisa digunakan.
Jika lo ingin mencukur sampai pendek atau gundul, gunakan gunting khusus rambut pendek.
Alat cukur perlu lo siapkan kalau ingin mencukur habis rambut kemaluan. Kalau hanya ingin dipotong seadanya, tidak perlu bro.
Sebelum digunakan, jangan lupa juga untuk mencuci bersih semua alat tersebut ya.
4. Pakai Gunting Dulu
Langkah pertama yang perlu lo lakukan adalah mencukur setengah pendek ‘hutan’ lo yang lebat itu.
Langkah ini tetap berlaku buat lo yang berencana mencukur sangat pendek atau gundul ya.
Lebih mudah mencukur pendek dengan gunting dulu sebelum mencukur gundul.
Jika memang yang lo inginkan hanya mencukur hingga tampak agak pendek, maka proses cukuran selesai di sini dan loncat langsung ke langkah terakhir (no 8).
Jangan lupa untuk membuang dulu rambut yang tadi dicukur ya.
Cek juga: Cara Mudah Meluruskan Rambut untuk Pria Dewasa!
5. Gunakan Krim Cukur Khusus
Proses mencukur hingga sangat pendek atau gundul ini mirip dengan proses mencukur brewok.
Gunakan shaving gel yang bening dan tidak berbau agar lo mudah melihat area yang dicukur.
Pemakaian gel ini penting untuk meminimalisir efek iritasi dari bakteri atau folikel rambut yang dapat terjadi akibat luka saat bercukur.
Oleskan ke seluruh daerah selangkangan, penis, dan skrotum yang menjadi tempat tumbuhnya bulu kemaluan.
Jika penis ereksi, biarkan saja bro. Penjelasannya di nomor berikutnya.
Cek juga: Cara Cepat Menumbuhkan Brewok secara Alami yang Bisa Lo Lakukan Sekarang!
6. Cukur Searah Tumbuhnya Rambut
Nah sekarang saatnya alat cukur lo beraksi. Pasang pisau cukur bermata tiga atau empat dan mulailah mencukur dari area selangkangan di atas penis, lalu dilanjutkan di seputaran penis.
Cukurlah dengan menyesuaikan arah tumbuhnya rambut kemaluan untuk menghindari iritasi dan mencegah rambut tumbuh ke dalam.
Sebaiknya jangan terlalu menekan alat cukur untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya luka.
Pastikan agar lo menarik kulit selangkangan supaya tidak kendur. Kulit yang kendur akan membuat lo mudah terluka.
Inilah yang membuat penis lo sebaiknya dalam keadaan ereksi saat dicukur. Kulit jadi lebih kencang dan penis lebih mudah diatur arahnya.
Oh ya, tahan dan hindari melakukan ‘kegiatan lanjutan’ (you know what I mean lha) saat di tengah proses mencukur ya. Nanti bisa terluka bro.
7. Cukur dengan Ekstra Hati-hati Pada Bagian Skrotum
Setelah selesai dengan area selangkangan dan penis, bagian terakhir yang perlu dicukur adalah skrotum.
Selalu mulai dari bagian tengah skrotum, lalu gerakkan alat cukur ke samping, atas, atau bawah.
Bagian ini harus dicukur dengan sangat hati-hati karena luka yang terjadi bisa membuat lo kesakitan banget. Bahkan menimbulkan bisul karena di sana ada banyak bakteri.
Kulit skrotum lo jangan sampai kendur karena akan mudah terluka.
Penis yang ereksi bisa membantu mengencangkan kulit skrotum, atau gunakan es batu dan oleskan ke skrotum untuk membuatnya lebih kencang.
8. Bilas dengan Air Hangat
Setelah selesai mencukur, buang sisa rambut kemaluan ke tempat sampah dan bilas area selangkangan lo dengan air hangat.
Boleh juga kalau mau sekalian mandi supaya tubuh lo bersih maksimal.
Apabila terasa agak gatal atau malah ada yang terluka, silahkan cek tips tambahan di bagian berikutnya
Cek juga: Panduan Model Rambut Pria Sesuai Bentuk Wajah Lo!
Tips Tambahan dan Peringatan Terkait Mencukur Bulu Kemaluan
Seperti yang sudah lo baca di bagian sebelumnya, mencukur rambut kemaluan sendiri terbilang mudah (namun hati-hati di bagian skrotum ya).
Hanya saja, ada beberapa hal yang wajib lo perhatikan sebelum maupun sesudah mencukur rambut kemaluan lo:
1. Konsultasikan ke Pasangan
Bagi lo yang sudah punya pasangan, mencukur area selangkangan menjadi hal yang penting untuk dibicarakan berdua.
Agar pasangan lo dan lo sendiri sama-sama puas, konsultasikan segundul apa area ‘hutan’ lo perlu dicukur.
Jika pasangan lo justru menyukai ‘hutan’ yang lebat, maka lo tidak perlu mencukurnya.
Namun, kalau justru lo merasa terganggu karena rambut kemaluan lo terlalu lebat, cobalah berkompromi dengan pasangan lo agar dapat mencukurnya sedikit.
2. Jangan Sampai Tergesek kalau Ada Luka
Seperti yang dijelaskan di bagian sebelumnya, kemungkinan lo mengalami luka saat menggunakan alat cukur pertama kalinya cukup tinggi bro.
Dalam kasus terluka, sebaiknya hindari gesekan di area selangkangan agar tidak membuat lukanya semakin parah.
Contohnya, minimalisir olahraga karena potensi terjadinya gesekan dengan pakaian dalam cukup tinggi.
Selain itu, jangan melakukan hubungan intim saat ada luka untuk mencegah kemungkinan penularan penyakit seksual.
Lebih baik tahan nafsu sedikit daripada menyesal di kemudian hari.
3. Siapkan Antiseptik
Untuk berjaga-jaga, lo bisa bersiap dengan antiseptik ala kadarnya untuk mengobati bagian yang terluka di selangkangan secepatnya.
Oleskan sedikit dan biarkan hingga kering di daerah yang terluka.
Jika lo mencukur di malam hari, maka gunakan celana yang longgar tanpa celana dalam, lalu bawa tidur.
Selanjutnya lakukan poin no 2 yang disebutkan sebelumnya hingga luka lo benar-benar sudah sembuh.
4. Pakai Bedak atau Krim Anti Gatal
Ketika lo hanya mencukur pendek, kemungkinan area selangkangan lo memang tidak begitu gatal.
Namun, saat yang lo lakukan adalah mencukur ‘hutan’ hingga tak bersisa, maka potensi daerah tersebut gatal-gatal akan cukup tinggi.
Untuk mengurangi keinginan menggaruknya terus menerus, gunakan bedak bayi atau krim anti gatal pada daerah tersebut.
Jika lo tidak tahan untuk menggaruk kencang, selain mengganggu kegiatan sehari-hari, menggaruk kencang juga berpotensi menyebabkan luka.
Apabila timbul iritasi atau radang pada kulit selama beberapa hari, segera konsultasikan ke dokter kulit dan kelamin ya.
Cek juga: Inspirasi Gaya Rambut Pendek Pria Terkini!
Nah itulah panduan mencukur rambut kemaluan pria yang gampang banget untuk dilakukan.
Ingat bro, sekalipun daerah privat, kebersihan dan penampilannya tetap berada di tangan lo. Bahwa lo mau atau tidak mau mencukur rambut kemaluan harus berdasarkan keinginan diri lo, bukan karena orang lain.
Buat lo yang ingin mengecek lagi area apa saja yang menjadi fokus perawatan tubuh pria, silahkan cek di sini ya.
Jika lo punya tips lain tentang perawatan daerah privat, silahkan bagikan di kolom komentar di bawah. Blog Mas Kulin dikhususkan untuk membahas seputar dunia gaya hidup pria kasual dan praktis.
Pastikan untuk mengecek cara mudah tampil keren sehari-hari ya. Pastinya, maskulin banget bro!
Sebagai seorang wanita, saya bisa menyatakan kalau kami menyukai pria yang merapikan bagian privatnya Selain lebih enak dilihat, pria yang dicukur bulu kemaluannya cenderung tidak bau. Selain itu, saya senang ketika seorang pria memiliki usaha ekstra untuk menyenangkan saya dengan berusaha lebih rapih dan well-groomed. Saya tidak tahu jika memang ada beberapa orang wanita yang lebih suka daerah privat tersebut tumbuh dengan lebat, namun saya bersyukur menemukan artikel seperti ini yang menginspirasi para pria untuk lebih peduli pada daerah privatnya
Wah terima kasih sis sudah mampir ke sini ? Sama-sama. Bisa share artikelnya ke saudara / teman / pasangan yah sis yang sekiranya bakal butuh :p
Wahh keren nih,,
Jadi tau.Karena saya mempunyai bulu yg banyak di area situ, kadang suka ribet kalau pas mau cukur / nge rapiin. ??
Hahaha iya bro, sesekali dicukur dan dirapihin biar enak bro 🙂